MATALOKAL.COM, KENDARI – Seorang personel Polres Kolaka Timur (Kotim) Bripda Rodney Alvin Tangkelangi menembak kekasihnya Irsa Amalia Madenuang (21) menggunakan senjata api jenis revolver.
Insiden penembakan ini terjadi lantaran Bripda Rodney dalam pengaruh minuman keras memainkan senjata api di hadapan kekasihnya di dalam kamar.
Peristiwa tragis ini terjadi di rumah milik anggota Polres Wakatobi di BTN Adam Tal-Hafiz Kelurahan Rahandouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, pada Kamis, 1 Februari 2024.
Korban kini dirawat di Rumah Sakit Bahteramas Kendari usai menjalani operasi. “Iya di situ dirawat (Gedung Laika Walaka),” kata salah seorang pihak keluarga yang ditemui di RS Bahteramas, pada Jumat, 2 Februari 2024.
Aksi penembakan ini bermula saat Bripda Rodney bersama Basat Samapta Polres Koltim Brigadir Yusriandi diminta membawa berkas ke Ditpamobvit Polda Sultra, pada Selasa, 30 Januari 2024.
Setiba di Kendari, kedua polisi ini menginap di rumah anggota Polres Wakatobi Briptu Zainal. Keesokan harinya, setelah membawa berkas ke Polda Sultra, Bripda Rodney dan Brigadir Yusriandi beserta 2 warga sipil pesta minuman keras jenis anggur merah, pada pukul 22.00 Wita hingga Rabu 31 Januari 2024, sekira pukul 02.30 Wita.
Bripda Rodney kemudian menelpon korban dan mengajak untuk datang bertemu. Korban pun datang dengan menggunakan mobil taxi online. Korban dan Bripda Rodney masuk ke dalam kamar.
Saat Bripda Rodney dan kekasihnya saling berhadapan, pelaku melihat senjata revolver S&W terbungkus holster milik Brigadir Yusriandi tergeletak di lantai lalu mengambilnya dan memainkan.
Senjata api ini kemudian ditodongkan ke arah korban sambil berkata “saya tembakko, iyya saya tembakko,”. Korban lantas menjawab bahwa senjata api itu berisi peluru.
Namun, Bripda Rodney tak menghiraukan kekhawatiran korban, sehingga langsung menarik pelatuk senjata api dan tiba-tiba meletus menembus dada kiri Irsa Amalia Madenuang.
Korban langsung meminta tolong dan dilarikan ke UGD Rumah Sakit Bahteramas. Tim Propam dan Ditreskrimum Polda Sultra sontak turun melakukan olah TKP.
Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Ferry Walintukan membenarkan kejadian itu. Kata dia, Bripda Rodney sudah ditahan Propam Polda Sultra untuk menjalani pemeriksaan.
“Pelaku saat ini sudah sudah diamankan Propam Polda Sultra untuk dilakukan pendalaman. Kondisi korban saat ini sudah stabil, tapi masih dirawat (di RS Bahteramas),” tandasnya.(*)
Editor: Fadli Aksar